sebenarnya tidak semudah itu

bukan hal yang mudah bagiku, bahkan menurutku terlalu susah untuk kumengerti..
bukan hal yang mudah bagiku, bahkan menghadapi tugas segunungpun lebih kupilih daripada mengalami ini...
rasa ini datang dan kembali, timbul dan tenggelam sesukanya...
seperti mengabaikan apa yang aku rasakan jika mengalaminya...
memang sebenarnya tidak semudah itu sayang...
tuk buatku selalu merasa baik-baik saja bila kau menyebut namanya...
saat kau pamit padaku untuk sekedar bernostalgia dengannya..
atau sekedar terselip sebuah pesan singkat pada ponselmu saat kau sedang bersamaku..
tau kah kau apa yang aku rasakan?
memang sebenarnya tidak semudah itu sayang...
janji untuk mempercayaimu sepenuh hati, dan aku telah lakukan itu.. setidaknya aku telah mencoba..
walaupun terselip sedikit trauma mendalam tentang kepercayaanku pada kaummu..
memang sebenarnya tidak semudah itu sayang....
untuk sekedar meluapkan perasaanku kala itu padamu pun aku tak sanggup,
aku tak ingin menghalangi atau membatasi apapun yang kau inginkan...
asalkan kau bahagia, aku mencoba ikhlas..
memang sebenarnya tidak semudah itu sayang...
ketika harus menahan emosiku dan mengontrolnya sendiri tanpa kau tahu,
bukan karena kau egois dan tak ingin mendengarku, tapi aku tak ingin mengecewakanmu,
tapi entahlah mungkin dengan itu aku bisa belajar untuk jadi lebih dewasa,
memang sebenarnya tidak semudah itu sayang...
tapi aku yakin, ini hanya soal waktu, yaa hanya waktu yang bisa menjawab dan membuktikan segalanya...